Berikut adalah penyebab sakit tenggorokan yang wajib diwaspadai.
Naiknya asam lambung ke tenggorokan (refluks) dapat mengiritasi dinding tenggorokan, menyebabkan sakit, terutama di pagi hari. Sering disertai rasa pahit di mulut dan batuk kering.
Infeksi virus seperti flu, pilek, atau COVID-19 adalah penyebab paling umum sakit tenggorokan. Biasanya disertai gejala lain seperti demam, hidung tersumbat, dan batuk. Tidak memerlukan antibiotik karena akan sembuh dengan sendirinya.
Bakteri seperti Streptococcus pyogenes dapat menyebabkan sakit tenggorokan yang lebih parah (strep throat). Gejalanya biasanya lebih intens seperti nyeri hebat saat menelan, demam tinggi, dan amandel membengkak. Kondisi ini membutuhkan antibiotik.
Asap rokok, polusi udara, bahan kimia, atau alergi terhadap debu dan bulu hewan bisa mengiritasi tenggorokan, menyebabkan rasa kering, gatal, dan nyeri. Biasanya tanpa demam.
5. Penggunaan Suara Berlebihan
Berteriak, bernyanyi terus-menerus, atau berbicara dalam waktu lama bisa menyebabkan ketegangan otot di tenggorokan dan menimbulkan rasa nyeri atau serak.